#satu hati
Explore tagged Tumblr posts
Text
One Heart.” dan “Satu Hati.” Hadir di 3 Ajang Balap Dunia
motogokil.com – Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan. Pada musim balap 2023 ini, AHM (PT Astra Honda Motor) memberikan dukungannya di ajang balap dunia yakni FIM MotoGP World Championship melalui Repsol Honda Team (RHT), Motul FIM Superbike World Championship (WSBK) dan FIM Motocross World Championship (MXGP) melalui tim Honda…
View On WordPress
#honda#Honda Racing Corporation#hrc#MotoGP#MXGP#one heart#PT AHM#racing#repsol honda team#RHT#satu hati#wsbk
0 notes
Text
One Heart Satu Hati Hadir di MotoGP, WSBK dan MXGP
One Heart Satu Hati Hadir di MotoGP ., salam pertamax7.com, One Heart Satu Hati Hadir di MotoGP, WSBK dan MXGP Link ponsel pintar ( di sini ) Salam Satu Hati, Selamat di Jalan #cari_aman Ada info resmi dari pulau Jakarta berjudul “One Heart.” dan “Satu Hati.” Hadir di 3 Ajang Balap Dunia PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan dukungannya pada musim balap 2023 di ajang balap dunia yakni FIM…
View On WordPress
0 notes
Photo
Satu Hati Satu Rasa
#satu#hati#rasa#design#clouds#birds#hearts#red#black#ichsany#ichsanypro#ichsan#sany#simple#unique#rainbow
1 note
·
View note
Text
Souvenir Gathering Kantor Jakarta yang Bikin Terkesan 0821-3108-7971
Souvenir Gathering Kantor Jakarta yang Bikin Terkesan Souvenir Gathering Kantor Jakarta yang Bikin Terkesan vendor souvenir perusahaan Jakarta, vendor souvenir promosi kantor Jakarta, paket souvenir kantor Jakarta, ide merchandise kantor Jakarta, vendor souvenir acara kantor Jakarta Souvenir Gathering Kantor Jakarta yang Bikin Terkesan Souvenir Gathering Kantor Jakarta yang Bikin Terkesan Pentingnya Souvenir dalam Acara Gathering Kantor Membangun Kenangan Kolektif yang Mendalam Dalam sebuah gathering kantor, souvenir bukan hanya sekedar hadiah, tetapi juga alat untuk menciptakan kenangan bersama yang abadi. Setiap karyawan yang membawa pulang souvenir dari acara tersebut akan mengingat kembali momen kebersamaan yang tercipta. Souvenir berfungsi sebagai pengingat fisik dari pengalaman emosional yang mereka rasakan selama acara. Dengan demikian, memilih souvenir yang tepat akan membantu memperkuat ikatan antar karyawan dan menciptakan memori yang akan terus dikenang.
Meningkatkan Keterikatan Antar Karyawan Gathering kantor bertujuan untuk mempererat hubungan antar karyawan. Souvenir yang diberikan dengan hati-hati mampu memperkuat rasa kebersamaan ini. Souvenir tersebut menjadi simbol apresiasi perusahaan terhadap kontribusi karyawan, yang pada gilirannya, meningkatkan rasa keterikatan dan loyalitas. Dalam jangka panjang, hal ini berpotensi menciptakan lingkungan kerja yang lebih harmonis dan produktif.
Kriteria Memilih Souvenir yang Sesuai untuk Gathering Menyesuaikan dengan Tema dan Tujuan Acara Salah satu langkah penting dalam memilih souvenir adalah menyesuaikannya dengan tema dan tujuan acara. Jika gathering bertemakan "inovasi", maka souvenir yang berhubungan dengan teknologi akan lebih cocok, seperti power bank custom atau gadget organizer. Souvenir harus mencerminkan esensi dari acara tersebut sehingga pesan yang ingin disampaikan perusahaan dapat lebih mudah diterima oleh karyawan.
Memilih Souvenir dengan Kualitas Tinggi Kualitas souvenir juga menjadi pertimbangan utama. Souvenir berkualitas tinggi tidak hanya tahan lama, tetapi juga mencerminkan standar perusahaan yang tinggi. Karyawan akan merasa lebih dihargai ketika menerima souvenir yang berkualitas baik. Selain itu, souvenir yang tahan lama akan terus mengingatkan penerimanya pada perusahaan, bahkan setelah acara berakhir. Jenis Souvenir yang Paling Diminati di Jakarta Souvenir Fungsional dengan Sentuhan Modern Di Jakarta, souvenir yang memiliki fungsi praktis namun tetap modern sangat diminati. Contohnya, tumbler stainless steel dengan desain minimalis atau agenda kulit dengan logo perusahaan. Souvenir semacam ini tidak hanya berguna bagi penerima, tetapi juga menunjukkan perhatian perusahaan terhadap detail dan fungsionalitas. Souvenir yang praktis akan lebih sering digunakan, dan ini berarti logo atau nama perusahaan akan lebih sering terlihat.
Produk Ramah Lingkungan sebagai Pilihan Populer Produk ramah lingkungan semakin mendapatkan tempat di hati masyarakat, termasuk di Jakarta. Souvenir seperti tas belanja dari bahan daur ulang atau alat tulis dari bambu menjadi pilihan yang tidak hanya fungsional, tetapi juga mencerminkan kepedulian perusahaan terhadap lingkungan. Dengan memilih produk ramah lingkungan, perusahaan juga turut mendukung gerakan hijau yang sedang berkembang, sehingga meningkatkan citra positif di mata karyawan dan publik. Manfaat Souvenir dalam Meningkatkan Kesan Acara Menciptakan Pengalaman yang Berkesan bagi Peserta Souvenir yang dipilih dengan tepat dapat meningkatkan kesan positif dari acara gathering. Ketika peserta menerima souvenir yang berkesan, mereka akan lebih menghargai acara tersebut dan perusahaan yang menyelenggarakannya. Souvenir berfungsi sebagai elemen penutup yang manis dari seluruh rangkaian acara, memberikan sentuhan akhir yang membuat keseluruhan pengalaman terasa lengkap dan memuaskan.
Membangun Citra Positif Perusahaan Memberikan souvenir yang berkualitas dan dipilih dengan cermat juga dapat memperkuat citra perusahaan. Karyawan akan merasa bangga bekerja di perusahaan yang memperhatikan detail kecil seperti pemilihan souvenir. Ini menunjukkan bahwa perusahaan tidak hanya fokus pada hasil kerja, tetapi juga pada kesejahteraan dan kepuasan karyawan. Dalam jangka panjang, citra positif ini akan membantu perusahaan dalam menarik dan mempertahankan talenta terbaik. Strategi agar Souvenir Gathering Dikenang Sepanjang Waktu Personalisasi yang Menguatkan Ikatan Emosional Salah satu cara untuk memastikan souvenir gathering kantor selalu diingat adalah dengan melakukan personalisasi. Menambahkan nama karyawan atau pesan khusus pada souvenir akan membuatnya terasa lebih pribadi dan istimewa. Personalisasi ini tidak hanya meningkatkan nilai emosional dari souvenir, tetapi juga membuat karyawan merasa lebih dihargai dan diakui.
Pengemasan Kreatif yang Memikat Perhatian Pengemasan juga memainkan peran penting dalam membuat souvenir lebih berkesan. Kemasan yang kreatif dan menarik akan memberikan kesan pertama yang positif. Misalnya, menggunakan kotak dengan desain unik atau bahan ramah lingkungan dapat menambah nilai estetik dan fungsional dari souvenir itu sendiri. Pengemasan yang baik akan membuat souvenir terlihat lebih eksklusif, meningkatkan antusiasme penerima, dan memastikan bahwa souvenir tersebut akan selalu diingat.
Beberapa kota yang paling banyak mencari souvenir : malang, Jakarta, denpasar, Jakarta, banjarmasin, balikpapan, jogja, Jakarta, batam, Jakarta, medan, semarang,
FAQ: Souvenir Gathering Kantor Jakarta yang Bikin Terkesan
Apa yang membuat paket souvenir kantor Jakarta menjadi pilihan terbaik untuk acara gathering kantor? Paket souvenir kantor Jakarta yang baik dirancang untuk mencakup berbagai item yang fungsional dan elegan, yang dapat memuaskan berbagai preferensi peserta. Paket ini sering kali mencakup barang-barang seperti alat tulis premium, aksesori teknologi, dan barang-barang personal lainnya. Dengan memilih paket yang tepat, Anda dapat memastikan bahwa semua peserta mendapatkan souvenir yang berguna dan mengesankan.
Bagaimana cara memilih vendor souvenir perusahaan Jakarta yang tepat untuk acara gathering kantor? Memilih vendor souvenir perusahaan Jakarta yang tepat melibatkan mencari vendor dengan pengalaman dalam menyuplai souvenir berkualitas dan relevan dengan acara Anda. Periksa portofolio mereka, baca ulasan dari klien sebelumnya, dan pastikan mereka dapat menawarkan berbagai opsi yang dapat dipersonalisasi sesuai dengan tema acara dan anggaran.
Apa saja ide merchandise kantor Jakarta yang dapat membuat gathering kantor lebih berkesan? Ide merchandise kantor Jakarta yang dapat membuat gathering lebih berkesan termasuk barang-barang yang tidak hanya praktis tetapi juga memiliki desain yang menarik, seperti power bank dengan desain custom, tumbler dengan logo perusahaan, atau tas laptop yang stylish. Barang-barang ini tidak hanya berguna tetapi juga membantu meningkatkan citra perusahaan.
Mengapa penting untuk memilih vendor souvenir promosi kantor Jakarta yang berpengalaman? Memilih vendor souvenir promosi kantor Jakarta yang berpengalaman penting karena mereka dapat membantu memastikan bahwa souvenir yang dipilih sesuai dengan tema acara dan berkualitas tinggi. Vendor yang berpengalaman dapat memberikan saran tentang item yang paling cocok untuk acara Anda dan memastikan produk akhir memenuhi standar yang diinginkan.
Apa manfaat menggunakan vendor souvenir acara kantor Jakarta untuk gathering kantor? Manfaat menggunakan vendor souvenir acara kantor Jakarta termasuk akses ke produk yang berkualitas tinggi dan relevan dengan tema acara, serta layanan yang dapat dipersonalisasi. Vendor ini dapat membantu Anda memilih dan merancang souvenir yang tidak hanya sesuai dengan anggaran tetapi juga meninggalkan kesan positif dan profesional pada semua peserta.
Di mana saya bisa menemukan vendor souvenir promosi kantor Jakarta yang menawarkan barang berkualitas? Untuk menemukan vendor souvenir promosi kantor Jakarta yang menawarkan barang berkualitas, carilah vendor yang memiliki reputasi baik dan portofolio yang menunjukkan variasi produk berkualitas tinggi. Anda dapat melakukan pencarian online, membaca ulasan dari klien sebelumnya, dan meminta rekomendasi dari kolega atau profesional di industri yang sama.
Bagaimana cara menentukan paket souvenir kantor Jakarta yang sesuai dengan anggaran dan tema acara? Menentukan paket souvenir kantor Jakarta yang sesuai dengan anggaran dan tema acara melibatkan evaluasi berbagai pilihan paket yang ditawarkan oleh vendor. Pertimbangkan item yang termasuk dalam paket, kualitas produk, dan opsi personalisasi. Bandingkan beberapa vendor untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan nilai terbaik untuk anggaran yang tersedia, sambil tetap memenuhi tema dan tujuan acara. Dengan memilih souvenir gathering kantor Jakarta yang tepat dan bekerja sama dengan vendor souvenir acara kantor Jakarta yang berpengalaman, Anda dapat memastikan bahwa acara Anda meninggalkan kesan yang mendalam dan positif. Mempertimbangkan ide merchandise kantor Jakarta dan berbagai paket yang tersedia akan membantu menciptakan pengalaman gathering yang tak terlupakan dan penuh makna.
#Souvenir Gathering Kantor Jakarta yang Bikin Terkesan#Souvenir Gathering Kantor Jakarta yang Bikin Terkesan vendor souvenir perusahaan Jakarta#vendor souvenir promosi kantor Jakarta#paket souvenir kantor Jakarta#ide merchandise kantor Jakarta#vendor souvenir acara kantor Jakarta#Pentingnya Souvenir dalam Acara Gathering Kantor#Membangun Kenangan Kolektif yang Mendalam#Dalam sebuah gathering kantor#souvenir bukan hanya sekedar hadiah#tetapi juga alat untuk menciptakan kenangan bersama yang abadi. Setiap karyawan yang membawa pulang souvenir dari acara tersebut akan mengi#memilih souvenir yang tepat akan membantu memperkuat ikatan antar karyawan dan menciptakan memori yang akan terus dikenang.#Meningkatkan Keterikatan Antar Karyawan#Gathering kantor bertujuan untuk mempererat hubungan antar karyawan. Souvenir yang diberikan dengan hati-hati mampu memperkuat rasa kebersa#yang pada gilirannya#meningkatkan rasa keterikatan dan loyalitas. Dalam jangka panjang#hal ini berpotensi menciptakan lingkungan kerja yang lebih harmonis dan produktif.#Kriteria Memilih Souvenir yang Sesuai untuk Gathering#Menyesuaikan dengan Tema dan Tujuan Acara#Salah satu langkah penting dalam memilih souvenir adalah menyesuaikannya dengan tema dan tujuan acara. Jika gathering bertemakan “inovasi”#maka souvenir yang berhubungan dengan teknologi akan lebih cocok#seperti power bank custom atau gadget organizer. Souvenir harus mencerminkan esensi dari acara tersebut sehingga pesan yang ingin disampaik#Memilih Souvenir dengan Kualitas Tinggi#Kualitas souvenir juga menjadi pertimbangan utama. Souvenir berkualitas tinggi tidak hanya tahan lama#tetapi juga mencerminkan standar perusahaan yang tinggi. Karyawan akan merasa lebih dihargai ketika menerima souvenir yang berkualitas baik#souvenir yang tahan lama akan terus mengingatkan penerimanya pada perusahaan#bahkan setelah acara berakhir.#Jenis Souvenir yang Paling Diminati di Jakarta#Souvenir Fungsional dengan Sentuhan Modern#Di Jakarta
0 notes
Text
Thoif Hidayat, Juara Satu Pantun Spontan Milenial, Nilai Anies Baswedan Sosok Cerdas dan Rendah Hati
JAKARTA | KBA – Dipilih oleh Bakal Capres Anies Rasyid Baswedan sebagai juara satu membuat pantun spontan, sangat membanggakan Thoif Hidayat. Dia menerima buku yang ditandatangani langsung oleh mantan Gubernur DKI Jakarta itu serta sempat berdialog menyampaikan pendapat yang ditanggapi langsung oleh idolanya. “Saya merasa bangga sekali. Baru ini kali saya bertemu beliau. Kesan saya Pak…
View On WordPress
0 notes
Text
RELA HATI
Aku sebenarnya dah lama baca cerita-cerita sumbang mahram ni dalam paper. Tapi semuanya kes di paksa, terpaksa atau pun cam kes rogollah. Apa yang aku nak cerita ni, berlaku pada diri aku tapi dalam sukarela. Aku anak ke 3 dari 4 orang adik-beradik. Anak lelaki tunggal. Yang sulung, kak long, kedua, kak ngah, ketiga, aku dan keempat ucu. Parents aku ni, jarang sangat ada kat rumah, maklumlah, papa ada bisnes sendiri dan selalu out station. Mama lak, kakitangan kerajaan tapi orang berpangkat juga, selalu gak takder kat rumah.
Kak long lak, study kat IPTA dan ucu duduk asrama di ting. 3. Yang tinggal kat rumah selalunya aku, angah dan orang gaji. Aku dengan angah ni memang rapat dari kecik lagi. Lagi lah pulak kalau masa sekolah aku dengan angah jer sekolah biasa, along dengan ucu duk asrama. Aku sekarang umur 18, tengah tunggu nak sambung study lah lepas SPM ni. Angah lak umur 20 tahun tengah study kat kolej swasta.
Aku dengan angah ni memang rapat giler. Bilik aku dengan angah ni sebelah2 dan we all share satu bilik air. Kira kalau nak masuk bilik angah ikut bilik air bolehlah. Bayangkanlah sebelum ni, angah selalu lepak dalam bilik aku dan kadang-kadang kalau waktu pagi angah mesti kejut aku tido dan sambil kacau aku tido, dia tido sebelah aku.
Waktu tuh aku pakai short jek tanpa underwear (jarang pakai underwear kalau kat rumah) dan angah ni, kadang-kadang pakai baju kelawar, kadang-kadang pakai short dengan t-shirt, kadang pakai t-shirt besar. Tapi apa yang aku tau, angah tak pernah pakai bra, sebab aku selalu rasa breast angah bila dia baring sebelah aku. Masa tuh, aku takder pikir apa pun, stim pun tak, maklumlah, tengah mengantuk, lagipun, akak aku sendiri. Memang innocent habis lah. So, selalu lah adegan aku tersentuh breast angah atau angah tersentuh batang aku. Tapi takder apa berlaku, biasa jek.
Lagipun batang aku masa tuh dalam keadaan normal (kecut)..hehehe... Nak di jadikan cerita, satu hari tu, hari selasa kalau aku tak silap dalam bulan 2 lepas aku tengok vcd blue (pinjam dari member) kat tingkat atas. Aku tak kisah sangat, sebab orang gaji aku kalau lepas tengahari memang tak naik atas dah. Dia naik pagi jek ambil baju kotor atau sapu2.
Angah lak, hari isnin dengan selasa memang full day dia kat kolej. Hari rabu jer dia kelas sampai tghari. Dok syok tengok vcd tu, dah nak habis dah pun, batang pun tengah menegak keras.
"haahhh... tengok apa tuuu" sergah angah dari belakang.
perkhhh.. berderau darah aku sampai terus kecut batang yang tegak keras tadi. " err.. errr..." belum sempat aku cakap, angah mencelah.
" alaaa... angah tau... dah dekat 2 minit angah kat belakang acik tadi" cakap angah. "rileks aaa... angah tak kisah, citer jepun ke tuh?" tanya angah.
Aku yang dari tadi duk panik, takut, malu dan lain2 perasaan yg sewaktu.. angguk jek sambil angah berlalu dan masuk bilik dia. Lepas angah dah masuk bilik dia, cepat2 aku simpan vcd tu dan dlm hati... "cisss..pesal lak angah balik awal hari ni... parahh aku".
Then angah keluar dari bilik pakai sleveless t-shirt, hanging lak tuh dan short. Nampaklah bra hitam angah sebab t-shirt tuh putih dan nipis. Tapi aku takder apa2 perasaan pun sebab dah biasa camtuh. Lagipun tengah takutttt...
"Jom acik lunch, mak edah kata dah siap tadi" angah mengajak aku makan tengahari.
"Ok.." itu jer yg boleh aku cakap.
Aku mengikuti angah turun tangga sambil tengok bontot angah yg solid molid tu tapi masih dalam takuttt... hehehehe.
Masa makan tu, aku senyap jer. Angah jer yg bercakap. Dia kata dia balik hari awal hari ni sebab kelas cancel, lecturer ada hal penting. Nak lepak2 dengan cosmate dia, malas kata angah. Tuh yang angah balik awal tuu. Aku angguk jer, sepatah apa tak cakap. Lepas makan jer, aku lepak tengok tv kat bawah. Entah apa citer pun aku tak tau sebab masih takut bebbbbb... Lepas angah tolong mak edah kemas2 kat dapur, angah dtg lepak duk kat aku.
"acik selalu ke tgk vcd tu?" tanya angah.
"tak selalu" jawab aku pendek. "member punya ke?" tanya angah lagi.
"a'ahh.." jawab aku. Dalam hati makin suspen. "alaa...rileks la acik..angah pun selalu gak tengok" cakap angah.
"kan angah ada laptop...angah tengok situ lah" terang angah lagi.
Aku yang masih diam, rasa lega sikit. "angah faham laa.. guys sekarang camana, girls pun sama" cakap angah sambil senyum.
Aku pun senyum gak dan rasa semakin lega. "angah jangan cakap sesaper tau, malu la acik" cakap aku.
" No problem acikkk..kan angah kata tadi angah tak kisah pun" kata angah.
"thank you angah" sambil aku salam dan cium tangan angah. Dah memang dalam family aku, kalau salam tangan orang yg lebih tua, kena cium tangan.
"Acik nak tido la angah" cakap aku sambil jalan ke tangga nak naik.
"emmm... tido jer tau, jangan buat mende lain..hehehe" cakap angah sambil gelak.
"mana ada...orang tido aaa...wekkk" cakap aku sambil jelir kat angah. Aku dengar angah masih lagi gelak perlahan bila aku dah kat atas.
Masa baring tu, aku masih lagi terpikir camana angah boleh balik awal. Malunyaa... dan terus tertido. Sedar2.. aku rasa ada orang peluk aku dari belakang, sebab aku tido mengiring. Sah angah ni dalam hati aku cakap.
"apa kacau org tido nii.." kata aku antara sedar dan tak. "alaaa.. angah peluk adik angah, takkan tak boleh" kata angah sambil tangan angah mengusap2 perut aku.
Masa tu aku tak perasan sangt sebab angah tak pernah buat camtu. Kalau peluk pun, tangan dia tak merayap.
"boleh peluk tapi org ngantuk aaaa" kata aku perlahan.
Tiba2 aku rasa tangan angah kat puting kecik aku ni.. geli semacam.
"apaniiii...geli aaa" cakap aku. "rileks aaa.." terus angah cium pipi aku dan kat telinga. Masa tu aku rasa semacam jek..geli ada...sedap pun ada. Breast angah memang dah lama melekap kat belakang aku, terasalah lembutnya. Tangan angah lak turun lak ke perut sambil antara usap dan tidak. Terus ke batang aku, tapi dia tak pegang, angah buat cam kena dengan tak jer dengan tangan dia.
Masa tu aku rasa batang aku makin mengeras. Sedap bebbbb.... Bila batang aku dah makin naik, aku ubah posisi telentang lak, terus angah cium bibir aku dan aku pun cam otomatik balas cium angah. Masa tu aku rasa angah dah usap batang aku dari luar short.
"angah nak tengok batang acik boleh?" tanya angah.
"emmm..." jawap aku pendek tanpa pikir apa2 pun sebab dah stim.
Angah terus masukkan tangan dia dalam short aku, ramas2 batang aku dan terus tarik short aku ke bawah. Tersembullah batang aku yang menegak 90 darjah tu.
"emmm...cutenya batang adik angah nii.." ujar angah.
Sambil duduk, angah terus mengusap2 batang aku. Aku lak...stim semacam..lain rasanya kalau melancap sendiri.
"acik pegang tetek angah" kata angah.
Belum sempat aku nak angkat tangan, angah dah tarik tangan aku dan lekapkan pada breast dia.
"ramas2 acik" perintah angah. aku pun ramas laa.. terasa lah puting angah dari luar tshirt dia tu.
"emm...ohhh...sedapnya" angah mengerang.
Masa tu aku terbayang lak cam citer vcd. apa lagi... terus lah aku buat cam dalam citer2 tu. Aku selak t-shirt hanging angah tu...dah terus nampak breast. putih bersih, nampak lah urat2 biru hijau. puting angah lak warna cokelat2 pink sikit dan puting angah agak besar dan keras. lawa sungguh.
"emm... tetek angah cun laaa.." kata aku.
"acik hisap acik" cakap angah antara dengar dan tak. sebab tengah mengerang. aku pun apa lagi, terus angkat kepala dan buat cam citer vcd. habis aku jilat breast angah, isap puting. dari kiri ke kanan dari kanan ke kiri. angah lak respon. kalau aku nak isap dari kiri ke kanan, angah kan hala kan breast dia yg kanan. camtu lah sebaliknya. Bila masa t-shirt angah takder aku pun tak perasan. yang tingal short dia jer. aku lak dah bogel habis.
Bila dah lama camtu, angah ubah posisi dan baring mengiring sambil terus kulum batang aku. sedapnya takleh aku nak cakap masa tu. aku lak cam pandai2 jer.. tarik short angah dan terus main2 kan jari aku aku pussy angah. masa tu, angah mengerang2 dan angkat kaki. basah habis pusyy angah. apalagi... aku terus lah jilat pussy angah cam dalam vcd tu. terangkat2 punggung angah kena jilatan aku. angah ubah posisi dan naik atas aku. pussy angah betul2 kat muka aku, emm... apalagi...aku pun jilat lahh. angah pun sambil mengerang menyonyot batang aku. ntah camana...aku rasa nak pancut sgt." angahhh...acik nak pancut dahh" jerit aku.. angah lak buat dunno sambil terus nyonyot batang aku. apa lagi.." arghhh...ohhhh..." aku pancut dalam mulut angah.
dan angah terus isap dan telan cum aku. lepas aku dah cum, angah masih lagi jilat2 dan kulum batang aku. geli dan ngilu serta satu badan aku terasaaaa.... lepas tu angah jilat2 badan aku dari bawah sampai lah ke atas. geli semacam aku rasa, tapi sedap. then angah kiss aku kat mulut. terasa gak cum aku lagi bila sedut lidah angah.
"acik dah puas, angah lum" cakap angah sambil dalam keadaaan stim.
"acik lick angah ok...sampai angah puas" ujar angah.
aku hanya angguk sahaja. angah pun baring terlentang sambil bukak kaki. aku pun lick lahh sambil tangan aku ramas2 breast angah.
"ohh ..yess... yess" angah mengerang. "lick me faster.. harder" ujar angah.
"acikk...sedapnyaa... yess" angah tak berenti2 mengerang dan kadang menjerit.
"sayanggg...yesss..lick me.. suck meee.." angah mengerang.
lama gak aku lick pussy angah..semua nya aku buat cam dlm vcd blue. lenguh juga leher aku... muka jangan cakap lah....basah muka aku dengan air angah.
"acikkk... ohhh...yessss... angah nak cummmm....arghhh...arghhh" angah menjerit.
risau gak aku kut2 mak edah orang gaji aku dengrr. masa tuu... aku rasa angah camtu keluarkan angin..berdengus2... rupanya angah kemut sampai jadi camtu. masa angah cum tu...aku jilat lagi pussy angah, mengeliat2 angah sebab kegelian.
aku pun buat cam angah buat kat aku. aku cium dan jilat dari pussy naik ke perut, ke breast dan mulut. lepas tu aku baring sebelah angah.
"thanks acik" cakap angah. "acik pandai lah...selalu buat camni ke?" tanya angah.
"takder lah, acik buat cam dalam vcd jer" balas aku.
"emmm... angah puas sgt... thanks" ujar angah sambil kiss aku. Lepas tu angah bangun dan terus ke bilik air.
Sejak peristiwa tu, aku dan angah selalu oral sex. Kalau malam pun, angah selalu datang ke bilik aku dan buat terus tido bersama. Antara kami dah takder segan2 dah, kalau angah datang bilik aku, mesti dalam keadaan bogel. Aku pun camtu gak. Part yang best, mandi sama2..hehehe. Pernah gak terpikir nak masukkan batang aku, tapi angah tak bagi, cuma gesel2 kat pussy dia jer. Thank you angah... u r my wonderful sister.
1K notes
·
View notes
Text
Ustazah Dayana (Nikmat)
Ustazah Syaima meletakkan phone ke atas meja kecil bersama beg tangan di tepi katil King Size itu. Sengaja ditempah bilik Hotel 5 bintang untuk lebih privasi. Wangi bilik memberikan sedikit rasa tenang. Tak lama, Syazana membalas “okayy” kepada mesejnya yang memberitahu dia akan pulang sedikit lewat hari itu.
Pandang dibawa ke arah Leman yang sedang duduk di bucu katil. Melihatkan Ustazah Syaima meletakkan phone, dia juga menyimpan ke dalam poket sambil tersenyum antara rasa teruja dan segan.
“Jadi... Leman... Awak nak saya tukar pakai jubah tadi?” soal Ustazah Syaima perlahan. Kini Ustazah Syaima memakai kembali jubah yang dipakai datang kerja tadi. Tudung labuh silver satin berbunga pink sakura di hujung. Bersama jubah hitam hampir kosong, cuma berbatu manik di lengan tangan.
Leman menggeleng. “Urm... Tadi Ustazah sexy... Tapi bila saya bayangkan, saya selalu bayangkan Ustazah pakai macam ni... Macam tengah mengajar” kata Leman jujur. Semakin selesa. Ustazah Syaima senyum sambil merapatkan tubuh. Peha mereka bertemu.
“Hmm... Kalau macam tu, apa lagi yang awak bayangkan? Kita cuba keluarkan semua fantasi awak harini. Kelas nanti saya nak awak fokus” kata Ustazah Syaima dengan nada sedikit tegas. Mengingatkan.
Leman senyum. Melihat tubuh Ustazah Syaima. Pehanya jelas dipeluk jubah yang ditarik gravity itu. Wangi perfume lembut Ustazah Syaima juga telah mengeraskan batangnya semenjak dari dalam kereta lagi. Melihat Leman senyap, Ustazah Syaima senyum. Cuba menenangkan hati sendiri yang mula malu. Mungkin dirinya yang perasan lebih. Mungkin Leman hanya bergurau atau suka suka ayam. Betul kata Nora, Mungkin dia patut bersabar.
“Kalau ada apa apa yang awak nak buat dekat saya... Erm... S... Saya izinkan...” kata Ustazah Syaima sedikit kekok. Terpengaruh dengan rasa risau di dalam kepala. Leman menelan air liur.
“S... Sebenarnya Ustazah... S... Saya tak banyak bayangkan... Saya buat apa apa dekat Ustazah...” kata
perlahan.
“Eh? H... habistu?”
Leman nampak sangat teragak agak sebelum akhirnya membuka mulut semula. “Saya bayangkan... Urm... Ustazah yang... goda saya... Buat strip tease... M... Macam Ustazah buat dalam bilik Ustazah tadi...” kata Leman jujur.
Ustazah Syaima menarik nafas lega. Jadi bukanlah Leman menyesal atau tidak mahu akannya. Ustazah Syaima bangun berdiri. Wajahnya merah. Jujur, dia pun kurang pasti mengapa dirinya semakin liar dan berani begini. Tidak tahulah kerana batang batang muda yang dah dirasanya, atau kerana Fadzril dan Azmir.
Yang pasti, dia akan lakukan apa sahaja yang Leman mahu asalkan batang Leman terbenam ke dalam pantatnya hari ini.
Ustazah Syaima berdiri di hadapan Leman. “Jujur... Saya tak pernah strip tease strip tease ni... Tapi... Urm... Saya cuba ya?” kata Ustazah Syaima. Leman mengangguk mengizinkan. Walhal Ustazah Syaima berduaan dengannya di dalam bilik Hotel itupun sudah sangat memberahikan baginya.
Ustazah Syaima senyum dengan wajah keibuannya, sebelum tangan mula dibawa merayap ke tubuh sendiri. Tangan meraba perut yang rata sendiri, sebelum satu tangan dibawa ke atas, merayap di atas buah dada dan tudung labuh, dengan tangan yang satu lagi dibawa turun merayap peha.
Jelas Leman membayangkan yang tangan itu adalah tangannya.
Ustazah Syaima senyum melihat reaksi Leman. “Ummm... Awak suka tengok saya goda awak macam ni...?” soal Ustazah Syaima nakal sambil tubuh dibawa lenggok dan lentik sedikit. Sesekali mengintai bonjol yang mengeras. Leman mengangguk. Nafasnya semakin berat.
“Umm... Awak lagi suka yang ni...” tangan Ustazah Syaima kedua dua dibawa meramas buah dadanya di atas tudung labuh itu, sebelum tubuh dibawa pusing dan Ustazah Syaima melentokkan pinggulnya, membiarkan graviti menarik jubah itu rapat, melekap mendedahkan daging punggungnya yang dibalut panties nipis itu.
“Atau ni...?” soal Ustazah Syaima nakal. Tangan sendiri dibawa meraba daging punggung yang besar itu. Tangan Leman diangkat cuba mencapai daging punggung Ustazah Syaima, namun Ustazah Syaima cepat mengelak.
“Aish Leman... Tadi kata nak strip tease... Mana boleh raba raba” kata Ustazah Syaima nakal. Tahu syarat itu dari movie movie yang ditonton. Leman senyum membetulkan kaca mata. “Ehe... S... Sorry ustazah” katanya segan sambil ditarik semua tangannya.
Ustazah Syaima senyum sambil tubuh dibawa menghadap Leman kembali. Tangan dibawa masuk ke dalam tudung labuh, lalu ditarik zip ke bawah, penghujung masih dibawah tudung labuh. Dari gerak tangan, Leman dapat mengagak yang Ustazah Syaima mula menanggalkan jubahnya. Namun mungkin dibiar sangkut ke bahu.
Tangan Ustazah Syaima kemudian jelas meramas kedua dua buah dadanya dibawah tudung labuh itu. Dan mata Leman membulat melihatnya.
“Umm...Amboi Leman... Tutup sikit mulut tu...” usik Ustazah Syaima. Leman senyum segan. Namun Ustazah Syaima terus menerus mengusik Leman. Kemudian, jubah hitam itu ditolak sedikit, dibiar jatuh melepasi bahu, mendedahkan buat pertama kalinya tubuh MILF itu kepada Leman.
Rahang Leman seolah jatuh ke lantai.
Tudung Ustazah Syaima masih kemas, labuh menutup dada. Namun di balik tudung itu, Leman dapat melihat bentuk tubuh Ustazah Syaima yang baginya seolah dari film porno MILF yang ditontonnya. Pinggul Ustazah Syaima lebar, membuatkan pehanya juga sedikit berisi, memberi bentuk curvy yang baginya lebih dari semporna.
Tangan, lengan Ustazah Syaima juga tidak kurus dan tidak terlalu berisi. Kena dengan tubuhnya. Dan tidak cukup dengan itu, panties lace hitam yang dipakai Ustazah Syaima agak jarang. Hanya corak sedikit tebal di bahagian bawah. Dan dari apa yang dilihat Ustazah Syaima pastinya licin di bawah itu.
Dan apa yang mengghairahkan lagi Leman, ada la stoking paras peha Ustazah Syaima. Ketika berubah tadi Leman dah perasan. Namun dia ingatkan itu standard stoking paras buku lali atau betis.
“U... Ustazah memang pakai macam ni hari hari ke?” soal Leman sambil me jamah tubuh Ustazah Syaima itu dengan matanya.
Ustazah Syaima sambil itu masih melentikkan tubuhnya. Jemari mula meraba panties, garis stoking. Ustazah Syaima menggeleng. “Bila ada special case macam ni je...” jawab Ustazah Syaima. Teringat yang dia mula memakai lingerie ke tempat kerja dek diajar Azmir. Dan ya, dia tidaklah memakai begini walau di bawah setiap hari. Hanya apabila dia tahu Azmir mahukannya.
Dan sekarang, untuk Leman.
Leman senyum menelan air liur. Ustazah Syaima sengaja melentokkan tubuhnya, membiarkan Leman menikmati. Sesekali, ditarik tudung labuhnya memeluk buah dadanya. Memberi ‘tease’. Sesekali juga, Ustazah Syaima mengangkat tudungnya separuh mendedahkan buah dadanya, sebelum dibiar lepas menutup kembali.
“Nak saya teka awak bayangkan saya buat apa lagi?” soal Ustazah Syaima nakal. Leman mengangguk. “Mmm... Baring...” Arah Ustazah Syaima. Leman laju menolak tubuhnya naik habis ke katil sebelum baring berbantal di tengah katil itu. Ustazah Syaima memanjat bak seekor harimau bintang yang mengintai mangsanya.
Lalu dipanjat tubuh Leman, sebelum satu tangan Leman di ambil lalu dibawa ke buah dada di bawah tudung. Dan jemari Leman terus mengambil alih, meramas dengan perlahan sekali dua, sebelum semakin rakus seolah takut terjaga dari mimpi ini.
“Ummmphhh... Leman... Geramnya awak dekat saya...” usik Ustazah Syaima. Ustazah Syaima perlahan menunduk lalu mengucup bibir Leman. Leman yang pertama kali menyentuh wanita itu terasa kaku. Membiarkan Ustazah Syaima yang mengawal, sebelum Leman perlahan membalas mengikut gerak bibir Ustazah Syaima.
“Ummphh... Bagus... Sekarang... Keluarkan lidah kamu...” bisik Ustazah Syaima sambil satu lagi tangan tanpa sedar turun meraba bonjol seluar Leman. Leman menjelir lidah ke atas, kemudian Ustazah Syaima menyambut, menghisap perlahan sebelum lidahnya mencari di sekeliling lidah Leman.
Kepala dibawa turun dan lidah Leman kembali ke dalam mulut, diikuti lidah Ustazah Syaima yang mengajar bagaimana untuk ‘French kiss’ itu. Ustazah Syaima menarik nafas, dan Leman mengambil peluang itu untuk membalas kucupan berahi Ustazah Syaima.
“Ummphh... Ahh... Cepat tangkap rupanya awak ni... He... Srpphh... Ummphh...” Ustazah Syaima memuji sambil membalas kucupan semula. Kedua dua tangan Leman kini semakin berani dan rakus meraba, meramas tubuh Ustazah Syaima, mendengus di antara nafas. Kehilangan kata kata.
Setelah lama, Ustazah Syaima menarik kepalanya
Tubuh dibawa merangkap turun. Dan jemari perlahan membuka tali pinggang dan zip seluar Leman, sebelum direntap turun bersama seluar dalam. Nafas Ustazah Syaima semakin berombak apabila melihat batang Leman menegang tegak. Air mazi jelas bertakung dan meleleh di kepala.
“Wow... Leman... Ummphh...” Ustazah Syaima juga kehilangan kata kata. Batang Leman bukanlah batang yang paling besar pernah dia tengok, namun entah mengapa. Jemari terus menangkap batang Leman sebelum terus dibawa masuk ke dalam mulut. Kepala mendayung ke atas ke bawah menghisap penuh lahap dan menjilat di dalam mulut.
Sesekali Ustazah Syaima mengintai Leman di atas. Melihat reaksi Leman yang mendengus, sesekali memanggil namanya. Membuatkan Ustazah Syaima semakin berahi.
“Ummphhh... Srpphh... Ummphh...” Ustazah Syaima mendayungkan kepalanya laju ke atas dan ke bawah, lalu ditolak batang Leman sedalam dalamnya menolak tekak. Ustazah Syaima membiarkan Leman menikmati hangat ketat mulutnya itu sebelum menarik kepalanya, mencungap sedikit. Namun jemari terus mengocok batang pelajarnya itu.
“Ahh... Ummph... Apa lagi yang awak bayangkan ni Leman...?” soal Ustazah Syaima sambil terus mengurut batang Leman. Kononnya mahu ia terus keras. Walhal Ustazah Syaima cukup tahu yang ia tidak akan turun selagi meletus. Tidak selagi dia di hadapannya.
Leman menarik nafas dalam. Wajahnya merah. Kaca mata ditolak ke atas sambil menelan air liur. “Saya bayangkan... U... Ustazah naik atas saya... Urmph... B... Boleh kan?”
Ustazah Syaima berpura terkejut. “Leman! Saya ingatkan... Apa yang saya dah buat ni... Cukup...” kata Ustazah Syaima. Namun Ustazah Syaima perlahan bangun lalu duduk di atas batang Leman. Dengan panties yang masih tersarung, menekan batang Leman yang kini terbaring, ditekan antara tembam pantat Ustazah Syaima dan tubuhnya sendiri.
Leman mendengus merasa hangat dan fabrik lembut panties Ustazah Syaima itu.
“T... Tapi... Kalau saya tak buat ni...” Ustazah Syaima mengerang perlahan sambil mula menggerakkan tubuhnya kehadapan dan belakang. Menggigit bibir bawah semakin berahi. Pantat tembam yang semakin basah mula meresapkan air pantatnya ke batang Leman.
“Ummphh... N... Nanti saya tak boleh fokus dalam kelas...” tambah Leman. Konon memberi justifikasi kepada apa yang akan mereka lakukan.
Ustazah Syaima mengangguk setuju. “Ahh... S... Saya masukkan ya...” kata Ustazah Syaima sambil menolak dirinya bangun sedikit. Panties ditolak ke celah peha, mendedahkan pantatnya yang tembam licin itu, sebelum batang Leman dicapai lalu dihala ke bibir pantatnya. Digesel ke biji kelentit dan bibir pantatnya, sebelum dibawa tolak masuk ke dalam pantat.
“Ahhhhh...Emiirrr” Ustazah Syaima mengerang merasa pantatnya tersumbat dengan batang Leman. Pantatnya mengemut balas, melumur habis setiap inci batang Leman dengan air pantatnya. Mata Leman pula membulat. Buat pertama kali merasa pantat seorang wanita. Mengemut, hangat, basah...
“U... Ustazahhh...” Leman mendengus balas sambil tangan meramas peha Ustazah Syaima. Ustazah Syaima membiarkan batang Leman terbenam buat beberapa ketika sebelum tubuh dibawa turun, menonggeng di atas Leman sambil memastikan batang Leman masih di dalam pantatnya.
Buah dadanya tertutup dengan tudung labuh yang masih tersarung. Membiarkan tahu ia memberi imej Ustazah yang kontra dengan perlakuannya. Dan Ustazah Syaima tahu yang ianya hanya menaikkan nafsu pemuda itu.
“Ahhh... Sedapnya batang kamu Leman... Ummphh...” Ustazah Syaima mengerang manja sambil mengucup bibir Leman perlahan. Kemudian punggung dibawa naik cukup sehingga ke leher batang Leman, kemudian dibawa turun kembali. Sengaja Ustazah Syaima bergerak perlahan, mahu Leman merasa nikmat setiap inci lubang pantat seorang wanita itu, dan dia sendiri ingin menikmati setiap inci dan timbul urat batang pelajarnya itu.
Leman mendengus. Membalas kucup Ustazah Syaima sambil merasa pantat wanita buat pertama kali. “Ummph... Srpphh... Ustazah... Sedapnya pantat u... Ustazah ni... Ahh...” Leman membalas pujian.
Ustazah Syaima senyum bangga sambil merasa tangan Leman meramas buah dadanya di bawah tudung labuh itu.
“Ahh... Bertuah isteri kamu nanti Leman... Ahh... Ada suami batang padat macam kamu ni...” puji Ustazah Syaima. Leman pula tersenyum bangga. Berharap yang dia tidak pancut cepat. Merasa kedua dua mereka semakin berahi, Ustazah Syaima melajukan sedikit dayungan. Ke atas, ke bawah. Kepala sesekali direhatkan ke bahu Leman sambil punggung mengawal ritma.
“Ahhh... Ahhh... Ummpphhh” Ustazah Syaima kemudian menolak dirinya kembali duduk. Tangan dibawa meraba pinggang dan perut Leman, sebelum senyum nakal menjadi amaran kepada Leman. Leman senyum bersedia.
Ustazah Syaima kemudian menggerakkan tubuhnya naik turun dari batang pemuda itu. Pantatnya mengemut ketat dengan setiap gerak. Dan tubuh Ustazah Syaima melentik lentik dengan setiap hentak yang dibawa hujung pantat ke kepala batang Leman itu.
“Urgh... Ustazahhh... Sedapnya... Ahh... L... Lagi sexy dari saya bayangkann... Ahh...” dengus Leman sambil terus meraba peha Ustazah Syaima yang berstoking paras peha itu.
“Ummphh... Awak bayangkan saya macam ni takk?” soal Ustazah Syaima sambil meramas kedua dua buah dadanya sambil menunggang batang Leman itu laju. Sesekali melentik mengenakan kepala batang Leman ke G-spotnya.
Leman menggeleng. “Ahhh... Ni lagi hott... Ummphh!! Umpph!!” Leman mendengus kesedapan. Melihat mata Leman, Ustazah Syaima menunduk sedikit dan benar sangkaannya. Terus tangan Leman menangkap buah dada Ustazah Syaima lalu diramas geram kedua duanya.
“Ohhh... Yess... Ummphh!!” Ustazah Syaima semakin hampir. Kedua dua tangannya menongkat di kiri dan kanan tubuh Leman sambil punggung menggerak dan menggelek laju. Dengan sensasi jemari Leman yang rakus meramas di bawah tudung labuh, Ustazah Syaima memejam mata rapat.
Wajahnya berkerut. Bibirnya terbuka sedikit. Sikit lagi... sikit lagi... Pap!! Papp!! Pap!! Pap!!
“Ahhhhh Leman!! Leman!!!” Ustazah Syaima tersentak sebelum mula klimaks. Air pantatnya merembes ke batang Leman. Tubuhnya terhenti gerak dek klimaks itu. Mujurlah Leman menyambung gerak. Didayung batangnya dari bawah menyambung klimaks Ustazah Syaima.
Mata Ustazah Syaima membulat terkejut dengan gerak anak teruna itu. Lalu mengemut ketat memerah dirinya sendiri klimaks sepuasnya.
“Ummphhh... Ahhh... Leman... Ahh....” Ustazah Syaima mengejar nafas. Mata perlahan dibuka melihat Leman tersenyum bangga. Mungkin bangga berjaya membuatkan pensyarahnya klimaks begitu sekali. Ustazah Syaima senyum di balik wajah kepuasan itu. Tubuh dibawa bangun dan batang Leman dibawa keluar.
Namun setelah sahaja dibawa keluar, Leman tiba tiba mendengus kuat dan...
“Ustazah!! Umpphh!! Damnn!!” dengus Leman kecewa sambil batangnya memancut mancutkan air maninya ke atas. Mendarat ke peha Ustazah Syaima yang senyum sambil terus menyambut mengurut batang Leman itu.
“Ummm... Banyaknya awak pancut ni... Pagi tadi pun banyak... Ummphh...” puji Ustazah Syaima. Leman mendengus kecewa.
“S... Sorry Ustazah... S... Saya tak tahan lama... S... Saya sempat tahan untuk tak pancut dalam Ustazah je... Urmphh...” Dengus Leman segan. Ustazah Syaima senyum sambil terus mengurut batang pelajarnya itu.
“Ehe... Takpe Leman... Suami saya dulu pun mula mula, tak tahan lama... Tapi lepas lama lama sikit, boleh tu. Lagipun awak dah buat saya klimaks kan. Hehe” pujuk Ustazah Syaima. Walau dia tahu bagi perempuan, satu klimaks sangat tidak memadai
Leman senyum lega. Masih tidak percaya apa ayang baru berlaku.
“Umm... Saya basuh kejap ya?” Ustazah Syaima menolak dirinya bangun dari katil lalu menghala ke bilik air. Meninggalkan Leman yang menatap setiap goyang punggung Ustazah Syaima yang hampir separuh berbalut panties tadi.
Tertanya tanya jika ini kali pertama dan kali terakhir dia dapat melihat daging punggung Ustazah Syaima tanpa lapik itu.
*********
Kereta Ustazah Syaima diberhentikan di simpang kolej Leman. Sengaja sedikit jauh supaya tidak menjmbulkan rasa syak oleh pelajar yang lain. Leman senyum. “Terima kasih, Ustazah... Sebab realisasikan fantasi saya... Saya janji saya akan fokus mulai esok”
Ustazah Syaima mengangguk. “Baguslah macam tu... Nanti saya akan tanya awak soalan lebih sedikit” usik Ustazah Syaima membuatkan Leman senyum sedikit risau.
“Urm... Ustazah... Maaf kalau saya tanya... Tapi apa yang kita buat tadi tu, one off atau... Erm... Ada lagi?”
Ustazah Syaima menggigit bibir bawah. “Hmm... Kalau awak rasa awak dah start tak boleh fokus... Awak bagitau. Boleh?” laju Leman mengangguk. “Okay! Terima kasih Ustazah. Jumpa dalam kelas nanti” kata Leman sambil membuka pintu kereta lalu menapak keluar dengan senyum puas.
Ustazah Syaima juga senyum puas. Walau tak sepuas bersama Fadzril, Azmir mahupun suaminya, namun entah mengapa dia yakin yang Leman akan bertabah baik nanti. Ustazah Syaima menggeleng malu dengan dirinya sendiri.
Dia yang dahulu jijk dengan perangai jiran jirannya, kini menjadi salah seorang dari mereka.
Kereta dibawa pandu pulang ke rumah, sesampai di rumah, telah tersedia spaghetti carbonara yang Ustazah Syaima yakin dimasak Syazana menggunakan sos prego yang dibeli tempoh hari. Sepinggan cukup untuknya. Pasti si suami dan Syazana dah makan tadi.
2K notes
·
View notes
Text
DOKTOR SWASTA PT 2
HARI KEDUA 5.30 PAGI
Jam menunjukkan pukul 5.30 pagi,Dr Hani masih lagi tidak kelihatan. Aku bergegas keluar dari bilik menuju ke arah kaunter jururawat.
"Ha kan dah beritahu, dia akan datang punya," terdengar suara Dr Hani dari kaunter jururawat. Jururawat yang berada di situ tertawa melihat kegusaran aku.
"Ye encik, nak apa ye," tanya seorang jururawat dengan nada mengejek.
"P..P..Perlu antibiotik isteri," jawab aku sambil tercungap-cungap
"Antibiotik isteri encik pukul 6 encik, ada lagi 30 minit encik," kata jururawat tersebut kepada ku.
"Tapi Dr Hani..." aku terhenti, Dr Hani tertawa bersama-sama jururawat yang lain.
"Ye apa yang saya boleh bantu encik," sapa Dr Hani sambil tersenyum sinis.
"Dr, tolonglah dr, tolonglah, antibiotik isteri saya," kata aku sambil merayu.
"Kan jururawat saya dah beritahu, dalam 30 minit lagi," kata Dr Hani sambil tersengih.
"Tapi kalau Dr tak puas, dr tak kan suntik ubat," kata aku dalam panik. Habis tertawa Dr Hani dan 4 jururawat di kaunter tersebut.
"Eh eh encik tuduh kami pulak, sebenarnya encik yang nak kan?" ejek Dr Hani. Aku berpeluh-peluh panik dan demi mendapatkan antibiotik untuk isteriku, aku mengangguk setuju.
"Tengok, menggatal sedangkan isteri dia tengah sakit," kata Dr Hani kepada jururawat.
"Encik buatlah apa yang encik nak buat," kata Dr Hani dengan sinis. Aku musykil dan tercegat berdiri di hadapan Dr Hani dan jururawatnya.
"Kalau encik nak buang masa, pergi buang masa dekat isteri encik tu," herdik seorang jururawat. Aku terus melutut di hadapan Dr Hani tanpa membuang masa. Tanganku bergetar-getar sambil membuka seluar Dr Hani.
"Waaah, saya tak pernah tengok lelaki sejijik tuan ni," kata seorang lagi jururawat sambil tertawa. Aku masih lagi berasa kaku dihadapan paha gebu Dr Hani. Dengan perlahan kepala ku menuju ke celah kangkang Dr Hani. Aku mula mencium paha Dr Hani berulang kali sebelum mula menjilat cipapnya.
Walaupun Dr Hani berpeluh, namun tubuhnya berbau wangi, cipap dan pahanya berbau harum seperti bau bedak. Aku terus menerus mula menjamah cipap Dr Hani. Jururawat yang menemani Dr Hani ada yang tertawa dan ada yang mula menghina ku dengan panggilan "lelaki miang" , "lelaki gatal", dan sebagainya manakaa Dr Hani pulak menikmati jamahan aku dengan merengek sambil tertawa.
Dari cipapnya yang kering sehingga ke cipapnya yang basah, aku terus menerus menjilat cipap Dr Hani. Dr Hani pulak makin menjerit keseronokan sambil diperhati jururawatnya. Aku tidaklah berhenti sehingga Dr Hani klimaks di muka ku. Aku terkepit diantara paha gebu Dr Hani ketika dia klimaks, air cipapnya memancut membasahi hampir separuh muka ku. Aku dapat merasakan makin Dr Hani memancut, makin kuat kepitannya, namun demi antibiotik isteriku, aku terpaksa menghadap sehinggalah isteriku sembuh.
Selepas memuaskan hati Dr Hani, aku disuruh pergi ke bilik dan aku nampak Dr Hani menyuntik ubat antibiotik buat isteriku. Aku berasa lega kerana akhirnya isteriku mendapat rawatan yang diperlukannya.
HARI KEDUA 11.00 PAGI
Tepat pada pukul 11 pagi, dua jururawat memasuki bilik, dan terus menutup dan mengunci pintu.
"Hi Encik, kali ni kami pula akan memberikan suntikan kepada isteri encik," kata salah seorang jururawat kepada ku. Aku mengangguk dengan perlahan.
"Encik datang sini sebentar," kata jururawat tersebut sambil berdiri berhampiran dengan kepala isteriku. Aku pun melangkah ke arah jururawat tersebut.
Sebaik sahaja aku dekat, terus jururawat tersebut mencekup dan mendakap aku. Bertubi-tubi aku dicium sehinggakan aku berasa sesak nafas disibukkan jururawat tersebut. Jururawat kedua pulak terus memeluk ku dari belakang dan menanggalkan seluar aku.
Aku diapit oleh kedua-dua jururawat tersebut, satu terus menerus menciumku dan satu lagi mula melancapkan batang aku sambil mencium leher dan telinga ku.
"Tengok ni, depan isteri dia yang sakit pun dia dah tegang," kata jururawat kedua sambil melajukan lancapannya. Jururawat pertama hanya tersenyum sambil melihat rengekan aku dilancap.
"Eh tengoklah dia dah terpancut, jijiknya dia," kata jururawat kedua apabila aku terpancut. Air mani aku meleleh membasahi paha jururawat pertama. Jururawat pertama hanya tersengih melihatku lalu mula mengapit batang aku menggunakan pahanya.
Paha jururawat pertama berasa sungguh gebu dan kenyal. Selepas batangku diapit kedua-dua pahanya, jururawat pertama mula bergerak kehadapan belakang, batangku dilancap oleh pahanya. Jururawat kedua pulak meneruskan pelukan dan ciumannya. Habis berliur leher, muka dan telinga ku dicium, dijilat jururawat pertama dan kedua.
Aku dipaksa untuk memancut ke paha jururawat pertama sepanjang sejam tersebut, dan aku hanya mampu memancut dalam dua kali lagi sebelum penat keletihan. Aku bernasib baik kerana tepat sahaja aku habis memancut, jam menunjukkan sudah pukul 12 tengah hari. Kedua-dua jururawat tersebut mentertawakan aku dan menghina ku kerana aku mampu memancut dihadapan isteriku yang masih sakit. Aku berasa teramat sedih dikepit dalam keadaan sebegini namun niat aku adalah untuk menyelamatkan isteriku dan aku terpaksa menghadapnya.
HARI KEDUA 5 PETANG
"Hi Encik, saya harap jururawat saya dapat memberi layanan terbaik kepada encik," kata Dr Hani sambil melangkah masuk bilik dan mengunci pintu. Mukanya tersenyum sinis melihatku.
"Seperti biasa Encik, tolong tanggalkan seluar dan pakai seluar dalam ini," katanya dengan nada ayu. Diberinya sehelai seluar dalam wanita yang aku kenal. Seluar dalam hitam separa telus yang aku amat tahu siapa tuannya.
"Encik, kenapa tak pakai lagi seluar dalam tu, tak rindu isteri encik ke?" kata Dr Hani memerli aku. Aku masih tercengang tapi aku terlihat akan suntikan antibiotik di tangan Dr Hani dan terpaksa memakai seluar dalam milik isteriku.
"Baring atas lantai sekarang," arah Dr Hani. Aku pun akur dan membaringkan diriku. Dr Hani menanggalkan kasut dan stokin kaki kanannya dan mula melancap batang aku menggunakan kakinya.
"Sedap tak encik, rasa tak macam cipap isteri encik?" Dr Hani memerli ku. Batangku semakin mengeras akibat kain lembut seluar dalam isteriku dan lancapan kaki Dr Hani.
"Sedap la tu, batang Encik dah memacak macam bendera dah," Dr Hani tertawa sambil melajukan lancapannya.
"Agak-agak isteri encik pandai tunggang batang encik tak? Rugi kalau tak reti tunggang batang macam encik ni," sambung Dr Hani. Kaki Dr Hani menggasak batangku dengan laju sehinggalah aku memancut. Air mani ku membasahi seluar dalam isteriku.
"Awwww, kita beri seluar ni dekat isteri encik ye, mesti dia pun rindu encik," kata Dr Hani dengan penuh sinis sambil menanggalkan seluar dalam isteriku dari ku. Batangku masih lagi berdenyut-denyut semasa seluar dalam ditanggalkan. Dengan selambanya Dr Hani memakaikan seluar dalam tersebut kepada isteriku dan meninggalkan ku dalam keadaan terkejut dan jijik.
HARI KEDUA 11 MALAM
Tepat pada pukul 11 malam, beberapa jururawat masuk dan membawa sebuah lagi katil pesakit. Katil itu diletakkan tepat disebelah isteriku.
"Malam ni encik kena kerja keras sikit ye, makan ubat ni," kata Dr Hani sambil memberikan dua biji ubat penguat kepada ku. Dengan segera aku menelan ubat tersebut.
Beberapa minit kemudian, kesemua jururawat masuk dan mula menolak ku di atas katil pesakit dan mula menanggalkan pakaian ku. Aku tidak melawan, malah membiarkan sahaja mereka mengikut hawa nafsu mereka.
Aku dibogelkan dengan begitu cepat dan batangku mula digunakan oleh Dr Hani dan jururawat-jururawatnya. Setiap seorang mengambil peluang menunggangku sehingga mereka puas. Batangku pulak mula berasa sakit akibat terlalu aktif dalam memenuhi nafsu Dr Hani dan jururawatnya. Berjam-jam mereka menunggang ku sehingga aku tidak terkira berapa lama,berkali-kali aku memancut sehingga keseluruhan badan ku berasa letih dan sakit. Dan selepas habis menggunakan ku, mereka beredar begitu sahaja dan meninggalkan ku dalam keadaan terbogel dan sakit disebelah isteriku.
#hot malay#lucah melayu#malay hijab#malaygirl#melayu sedap#malaysia#melayuboleh#melayucantik#melayugersang#melayumantap#malay#tudung bogel#minah melayu#melayu hot#melayu lancap#melayu tudung#melayubogel#melayunakal#melayusundal#modal melayu#modallancap#modalpancut#tudung lancap#lancap#tudung melayu#tudung lucah#tudung hot#tudung mantap#bahanlancap#janda gersang
2K notes
·
View notes
Text
Cara Pandang Baru Saat Dewasa
Menuju dewasa yang kemudian melihat kehidupan ini bergeser Point of View-nya " 1. Mulai memahami kalau nggak ada yang terlambat dalam hidup, selama kita masih hidup. Itu adalah takdir terbaik yang kita miliki, kalau kita baru memulainya sekarang karena memang sekarang saatnya, bukan karena kita terlambat. Namun, itulah perjalanan hidup kita. Jadi, jangan takut kalau orang lain udah sampai mana, kitanya baru mulai
2. Belajar untuk merasa cukup. Dunia ini nggak ada ujungnya kalau dikejar. Nasihat terbaik yang kudapatkan di umur 34 ini adalah kalau kita gagal satu dua hal terkait urusan dunia, kita masih bisa ngulang. Tetapi kalau gagal di akhirat, ngak akan bisa ngulang buat memperbaikinya.
Rezeki kita itu cukup, tapi nggak akan cukup buat ambisi dan ketakutan kita akan kemiskinan. Ya Allah, kita berdoa setiap hari biar dikasih hati yang benar-benar terus bisa merasa cukup. Biar nggak hasad sama orang, nggak iri sama rezeki orang lain, dan lebih bersyukur sama apa yang kita miliki sekarang.
3. Pondasi agama sangat penting. Sebagai generasi yang tumbuh di lingkungan yang biasa-biasa aja dalam beragama, dulu di sekolah negeri juga agama tidak menjadi materi yang prioritas. Di umur sekarang dan menjadi orang tua, baru ngerasa banget kalau pondasi agama sedari kecil itu penting sekali sebagai panduan hidup. Agar melihat dunia ini lebih bijak dan prioritas hidup lebih benar dan terarah.
Mungkin itu yang bikin sebagian besar orang tua di generasiku sekarang yang milih anaknya sekolah di sekolah berbasis agama. Sebab di fase dewasa ini, sadar jika pemahaman hidup atas landasan spiritual ini yang benar-benar menyelamatkan diri dari masalah-masalah anxiety (kecemasan), feeling lonely (kesepian), depresi, dan beragam isu kejiwaan lain. Itu yang kurasain.
4. Belajar jujur sama diri. Badan itu pasti punya sinyal tertentu sebagai respon terhadap situasi/hal yang lagi jadi beban pikiran. Jangan sampai dzalim sama diri sendiri karena hal-hal yang sebenarnya bisa diputus tapi tetap dipertahankan karena rasa nggak enakan. Dan berujung pada langganan IGD, obat antidepresan, dan segala macam.
Jangan lupa menolong diri sendiri dengan kejujuran. Dan jangan takut buat minta tolong ke orang lain, ke profesional, dsb. (c)kurniawangunadi
907 notes
·
View notes
Text
Juara Siswa dan Guru Terbaik dalam Festival Vokasi 2024 Regional Jatim & NTT
motogokil.com – Assalamu’alaikum wa rochmatullohi wa barokatuh, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan. PT. Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim) bersama PT Astra Honda Motor (AHM) menggelar Festival Vokasi Satu Hati 2025 bagi 100 SMK Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TSM) Astra Honda di Jatim & NTT pada September 2024 – Februari 2025. Festival Vokasi Satu Hati 2025…
0 notes
Text
Juara Festival Vokasi Satu Hati Astra Honda Motor 2023
Juara Festival Vokasi Satu Hati Astra Honda Motor 2023 ., salam pertamax7.com, Juara Festival Vokasi Satu Hati Astra Honda Motor 2023 Link ponsel pintar ( di sini ) Salam Satu Hati Ada info resmi dari pulau Jakarta bahwasanya AHM Umumkan Siswa, Guru, dan SMK Terbaik di Festival Vokasi 2023 Sebanyak 21.330 siswa, 1.875 guru, dan 711 SMK peserta Festival Vokasi Satu Hati (FVSH) akhirnya sampai…
View On WordPress
0 notes
Text
Aku Puas Bersama Pak Mertua Dalam Stor
Nama aku noraida…telah berkahwin dan mempunyai 2 orang anak. Suami aku seorang yang baik hati dan menjaga kami dengan begitu baik. Namun sejak kebelakangan ini keinginan nafsu aku kuat dan memerlukan belai darinya. Tetapi malangnya suami aku terpaksa kerja keras dan siang malam. Badan suami aku kecil dan pendek. Batang dia berukuran 5inc sahaja. Namum begitu aku puas bersama dia walaupun dia hanya tahan sekejap sahaja. Walaupun tidak sepuas seperti aku ingin, nampu aku terpaksa terima dan berdiamkan diri.
Pada satu hari kamu pergi ke kampung suami untuk menghadiri majlis kenduri adik suami aku iaitu adik ipar aku. Di kampung sudah ramai saudara mara dan ahli keluarga datang. Rumah keluarga suami aku tidak lah besar sangat. Masing-masing sedang membuat kerja persiapan untuk majlis yang akan berlangsung kesesokkan harinya. Aku seperti biasa menolong mak mertua aku dan yang lain didapur. Mak mertua baik dengan aku manakala pak mertua aku serorang yang garang. Pak mertua aku seorang yang mempunyai badan yang tegap…dan dadanya berbulu. Aku tidak pernah bersembang dengan pak mertua aku.
Pada malam itu masing-masing mencari tempat untuk tidur, kami sekeluarga tidur di ruang tamu. Pada malam itu pak mertua aku memberitahu mak mertua supaya tidur di bilik stor dibelakang. Pak mertua sedar di bilik dan ruang tamu penuh dan tak selesa. Mak mertua mula pergi ke stor membawa bantal dan tikar, tiba-tibb mak mertua mengejutkan aku dan mengajak aku menemani dia tidur di stor. Aku hanya ikut sahaja oleh kerana tempat di ruang tamu memang sempit. Kami berdua baring di dalam stor. Oleh kerana dalam bilik, aku terus membuka bra dan panty. Aku hanya baring dengan kain batik dan baju t bersebelah mak mertua.
Aku mula merasa mengantuk dan tido, tiba-tiba aku dikejutkan dengan sentuhan oleh seseorang di bahagian cipap aku. Aku membuka mata tetapi dalam keadaan gelap aku tidak dapat pastikan siapa. Disebelah aku mak mertua tidak kelihatan, ntah bila dia keluar. Dalam hati aku meneka laki ni mestilah suami aku. Aku mula diam dan aku mula kangkangkan kaki aku untuk suami aku. Aku hairan kenapa tiba-tiba suami aku begitu bernafsu. Aku mula melayan nafsu aku yang begitu lama dipinggirkan olehnya. Suami aku mula menjolok masuk jari di lubang cipap aku……aku tidak megerang…aku terpaksa tahan takut terdengar oleh sesiapa.
‘shila’ kenapa lubang burit kamu sungguh ketat dan lain malam ni? Terkejut aku mendengar suara itu adalah suara pak mertua aku. Aku terdiam dan tidak bersuara. Tak sangka laki yang berada atas aku adalah pak mertua aku. Dia terus menjilat cipap aku. Aku menjadi binggung, ingin menghalang tetapi takut dengan dia. Nafsuku begitu tinggi pada ketika itu untuk merasa batang. Isssssss…..sedapnya burit kau malam ni sayang….’ Pak mertua menjilat. Aku merasa sungguh sedap sangat dijilat. Kemudian pak mertua aku mula membuka luas kaki aku dan merapatkan badan nya. Aku dapat merasa batangnya sungguh keras mencucuk mengesel cipap aku.
Pak mertua aku mula merapati aku dan mencium aku. ‘ahhhh kenapa kamu lain jer malam ni shila, ‘pak mertua ku bertanya pada aku. Aku mula beranikan diri dan memberitahu pada nya. ‘ maaf pak, ini nor menantu pak, bukan isteri pak. Pak mertua aku terkejut dan bangun dari badan aku. ‘’ahh nor mcm mana kamu boleh berada disini.’tanya pak mertua. ‘ sebnarnya pak, mak yang ajak temankan dia tidur sini tadi,tapi bila sedar dia tiada disini pulak’’’dan saya fikirkan tadi suami saya yang datang tadi.’’rupanya pak. Maaf yer pak.’’aku meminta maaf padanya.
‘alah nor, malu betul pak..tak sangka nor yang baring sini’ pak mertua meminta maaf pada aku dalam kegelapan itu. Tetapi batangnya masih keras dan begitu rapat dengan cipap aku…aku dapat melihat pak mertrua masih memainkan batangnya sambil bercakap pada aku. Sambil masing-masing meminta maaf tiba-tiba terdengar bunyi ada orang datang sebelahan stor. ‘’nor dengar tak,,rasanya ada orang sebelah stor ini, kalau mereka dengar kita, mesti mereka masuk.’ Kata pak mertua. Aku pun setuju dan hanya mendiamkan diri.
‘nor kalau kita nak selamat, pak terpaksa baring atas nor sedikit supaya tak ada yang perasan’’kalau pak berdiri pasti ada bunyi.’ Tanya pak mertua. Aku pun setuju dengan cadangan pak mertua aku. Pak mertua aku mula baring atas aku sedikit. Oleh kerana pak mertuaku tinggi…dada nya tepat pada muka aku. Aku dapat merasa bulu dadanya yang penuh. Pada masa yang sama, batang pak mertua ku mencucuk-cucuk luar cipapku yang semakin basah.
Setelah beberapa minit begitu, tiada lagi kedengaran orang, pak mertua memberitahu aku supaya orang itu dan beredar, dan boleh dia bangun. ‘belum lagi pak, rasanya dia akan datang lagi, nanti kantoi pulak pak.’ Biar kita tunggu sekejaplagi’ aku mula berani dan bernafsu..aku mula suka apa yang sedang berlaku. Bilik stor ini sebenarnya memang sempit dan muat hanya untuk 2 orang. Tetapi barang-barang tersusun dalam stor mengakibatkan hanya muat untuk seorang sahaja. Baru aku faham kenapa mak mertua aku tidak tidur bersama aku dalam bilik itu.
‘nor apa kata kita tukar posisi sedikit…pak rasa x selesa macam ni’ Tanya pak mertua aku. Tanpa menunggu jawapan dari aku, pak mertua terus mengambil posisi 69, muka pak mertua sekrang berada dia celah peha aku dan batang dia yang kerasa besar sekarang berada depan muka aku. Sambil membetulkan kedudukan…jarinya beberapa kali menyentuh bibir cipap aku. Cipap aku semakin basah dan aku mula menyentuh batang pak mertuaku, pura-pura membetulkan kedudukan. ‘nor selesa tak macam ni’ Tanya pak mertuaku. ‘ aku membiisik, selesa pak.
Semakin lama dalam posisi ini, aku dapat rasa pak mertuaku mula bermain dengan jari atas cipapku dan mula memasukkan jarinya…issssss’aku mula mengerang kesedapan. Dalam kesedapan itu aku mula memegang batang pak mertua aku. Aku dapat rasa begitu keras dan tengang. Batang nya begitu besar berbanding suamiku. Aku melancapkan batang pak mertuaku sambil dia bermain dan mula menjilat cipap ku. Pak mertuaku mula menekan batangnya mendekati mulutku. Aku faham kehendaknya dan membuka mulutku. Batang pakmertua ku masuk kedalam mulutku. Aku mula mengisap keluar masuk bantang pak mertuaku.
Setelah beberapa minit aku mengisap batang pak mertua, dia seperti tidak tahan dan terus mencabut batangnya dari mulutku dan mengubah posisi seperti tadi. ‘kenapa pak’ Tanya aku.. ‘pak rasa posisi tadi lagi sesuai laaa’ kata pak mertuaku, aku tahu keinginan pak mertuaku adalah merasa cipapku. Aku kankang kaki ku dan pak mertuaku baring atasku. Batangnya mula memasuki cipapku perlahan-lahan, ‘ahhhhhhh aku mengerang kesedapan merasa batang yang keras..’ batangnya mula keluar masuk cipapku semakin laju, aahhhhh aku mula memeluk pak mertuaku dan bermain rambutnya. Pak mertuaku mula mengisap dan bermain tetek aku.
Kemudian pak mertua ku membisik di telingaku,, nor boleh ker pak mencium bibir nor yang cantik ini. Memang lah muka aku cerah dan aku pandai bergaya. Sekarang bibir aku yang sedap menjadi sasaran mulut pak mertua ku. Aku membalas ciuman dan mengisap lidahnya. Batangnya masih laju menghenjut cipapku. ‘pap pap pap bunyi pak mertuaku menghenjut cipap ku….semakin laju dan semakin dalam…..aku mula mengerang kesedapan….’’pak pak pak nor nak sampai…aku mula klimaks……tidak pernah aku merasa begini dengan suami aku. Aaaahhhhhhhhhhhh pak…..
Pak mertuaku mula berhenti dan baring atas aku, batangnya dicabut perlahan-lahan dari cipapku yang basah. Pak mertua kemudian membelai rambutku dan menciumku. Aku memeluk pak mertua ku dalam keadaan bogel. Kemudian pak mertuaku menyuruh aku naik ke atasnya. Aku faham kehendaknya dan aku memasukkan batangnya kedalam cipapku dan mengenjut batangnya.
’pak pak sedap pak….lama nor tak rasa macam ni pak. ’pak mertuaku pun bermain tetek aku.. aku semakin penat diatas nya dan meminta pak mertuaku bermain aku. Dengan hati yang gembira pak mertua baring mengiring aku peluk aku dari belakang dan mengenjut aku laju. Aaaaaaaaaa aaaaaaaaaaaaa aaaaaaaaa pak sedappppppppppp aaaaaaaaaaaaaaaa aku mengerang dalam keadaaan membisik.
‘’norrrrr ahhh sedap nor…pak nak pancut dalam ni nor’ pak mertua aku mengigit telinga aku sambil membisik….kemudian pak mertua aku melepaskan segala air maninya kedalam lubang cipap aku…aku begitu puas dengannya pada malam itu. Dan kami berbaring berpelukan dalam keadaaan bogel seketika. Dan kemudian pak mertua aku bangun memakai kain mengucup bibir aku tanda terima kasih dan meninggalkan bilik itu.
Aku tarik selimut dan masih membayang batang mak mertuaku dalam cipapku. Air mani pak mertua ku mula mengalir dari cipapku. Aku puas.
1K notes
·
View notes
Text
KESEDAPAN BINI ORANG
Cerita lucah bini kawan ini bermula bila aku menumpang dirumah kawan aku yang sudah berkahwin.
Bini dia tu tuhan sajalah yang tahu “Comel Gila boss” Body pulak montok. Kalau shape punggung tu
peeeeeh macam itik serati jalan menonggek je. Kawan aku ni selalu pergi outstation jadi selalu jugaklah
aku ditinggalkan dengan bini dia. Pada mulanya aku taklah sangat merasa apa-apa. Tetapi lama-
kelamaan sikap bini dia ni dah lain macam sikit dengan aku. Cakap dia pun dah meleret, senyum dia tak
lekang dari bibir, pakaian dia dah cuma pakai baju tidor yang nipis tu je.sekali dua memang lah tak
merasa apa apa tapi bila dh selalu sgt nampak gumpalan dngan punat yg timbul disebalik kain jarang tu..
adik dlm seluar aku ni meronta ronta.
Satu hari tengah aku telentang depan TV. Bini kawan aku ni tiba-tiba datang tidur tepi aku. Dia cuma
pakai baju tidur nipis paras peha . Bila aku tengok betul-betul rupanya dia tak pakai coli dengan seluar
dalam pun.berdebar debar jantung turun naik darah aku, terkedu aku sekejap. Dekat sepuluh minit kami
keras kat depan TV tu. Last sekali aku kata dalam hati “Rugi tak capai peluang ” So aku pun memulakan
perbualan “Cantik baju you, beli kat mana tu…” Dia menjawap ” Beli dekat Australia” Malunya aku pada
masa itu. Alamak bodohnya kataku tak ada benda lain ke nak cakap. Fida pun berkata “Panas betul hari
ni ye”… Aku mengangguk macam budak bodoh. Darah aku pada masa itu sudah naik ketahap nak
meletup dah.
Fida tiba-tiba dalam posisi terlentang itu meninggikan lututnya menyebabkan baju tidur tadi turun ke
paras pinggangnya dan kakinya di kangkang sedikit sambil mengkipas pantatnya dengan tangan dia
berkata dengan suara merengek…. “Panaaaaasssssss ” Wow aku pun dalam hati berkata ” Ini sudah lebih
“. “Panas, kesiannya dia, Boleh I tolong kipaskan” kataku, dia cuma mengangguk. Aku pun apa lagi
bangun dan pergi ke pantat dia. Fullamak ini yang dikatakan barang baik.
Pantat bini kawan aku ni tembam gila dengan air dia dah mencurah-curah bersinar-sinar kena cahaya
lampu. Aku pun apa lagi naik syeh laaaa. Aku kelebek pantat dia dengan dua ibu jari lepas tu aku jilat
betul-betul.
Dari lubang punggung sampai ke biji kelentit dia. Dia punya sedap mengerang sambil merengek2
manja….. AAAAaaaaaaaahhh ………… MMMMMmmmmmmmm…. Lagiiii Bang Lagiiiiiiiiiiii….
OOooooooohhhhh….. Saaayyyyyaaaaaang Sedapnyaaaaaa. Aku cucuk lidah aku masuk dalam lubang
pantat dia. Panassss lidah aku kena kemut .
Tangan aku pulak dh tak duduk diam macam kena gam dekat tetek Fida. Aku uli dan ramas tetek fida
dengan lembut . Fida tak habis-habis mengerang. Dekat sepuluh minit aku jilat pantat dia sampai muka
aku ni penuh dengan air dia.
Lepas tu . Fida rentap zip seluar aku dan menarik seluar aku hingga ke buku lali dan terus melurut seluar
dalam aku dengan rakus lalu menghisap batang aku tak sempat aku nak buka baju “Wow ini sudah jadi
macam Sex Ganas” kataku dalam hati. Sambil melutut aku memegang kepala Fida sambil menekan
kepalanya kearah balak bersaiz 7inci kepunyaanku . Sesekali dia tercekik kerana tojahan ku. Hisapan dia
mengeluarkan bunyi yang amat mengasikkan. Aku mengangkat kakinya kearah ku lalu kami pun berada
dalam posisi 69. Bau pantat Fida begitu memberahikan aku.
Aku memasukkan dua batang jariku kedalam pantat Fida, semakin lama semakin cepat aku sorong
tarikan. Sesekali Fida berhenti dari menghisap dan mengeluarkan bunyi macam orang sedang meneran.
Punggungnya yang sudah lama menjadi idaman aku tu diramas dengan penuh perasaan kegeraman.
Kemudian aku pun bangun dalam keadaan yang begitu payah sekali kerana bini kawan aku ni tak mahu
berhenti dari menghisap batang aku. Dalam keadaan berdiri aku dapat melihat pipi Fida cengkung
kedalam kerana menghisap pelirku yang pada masa ini sudah berkilat-kilat dipenuhi air liur Fida. Aku
tolak Fida ke lantai dan mengangkangkan fida , tetapi Fida menutup pantatnya yang gebu itu dengan
kedua-dua tangannya. Aku terkedu seketika. Fida berkata “You cannot fuck me there”. “Why” kata ku. “I
don’t want to go that far” balas Fida.
Kepala aku dah naik separuh gila mendengar jawapannya itu. “Benda ini salah, I boleh mengandung”
katanya lagi. Pada masa tu aku dah tak ingat apa lagi. “I don’t care anymore. I nak jolok pantat you yang
ketat tu samada you suka atau tidak macam mana pun pantat you mesti rasa batang I pada hari ni”. Aku
pegang pergelangan kaki Fida kemudian aku tolak kedepan aku kepit kaki dia bawah ketiak aku sambil
tangan aku menangkat tangan Fida yang masih menutup pantatnya.
Bila terankat sahaja tangan dia aku melihat pantat dia sudah dalam keadaan tergangga. Aku pegang
kepala konek aku, kemudian aku acukan dekat dengan lubang pantat Fida. Aku main-mainkan dulu
kepala konek aku dekat dengan lubang pantat dia. Kemudian aku masukkan kepala aku kedalam.
Peehhh suam suam panas pantat diaa . “Wow pantat you ni memang panaslah Fida” kata ku. Fida cuba
menolak dadaku tetapi tidak berdaya. Aku terasa pantatnya mengemut kepala batang aku. Fida masih
cuba menolak aku. Aku naik geram lalu aku menojah seluruh batang sampai ke telur aku kedalam pantat
Fida. Fida tersintak sambil mulutnya ternganga mengeluarkan bunyi ” AH “.
Matanya bulat macam duit lima puluh sen. Aku dapat rasakan lubang pantatnya itu mengemut seluruh
batang kotek ku. Kata ku pada Fida “Tak sangka pantat you ni lubang tanduk, makin dalam makin ketat”.
“Sakittttttttt….” kata Fida…. “Ya sekejap lagi sakit akan hilang. I nak kongkek you sampai esok pagi”
dengan kata-kata itu aku pun menarik batang aku sampai ke kepala konek kemudian aku jolok balik
sampai terbenam habis.
Aku layan dekat sepuluh minit. Memang betul kata aku, Fida tak rasa sakit lagi. Malah dia memainkan
peranan penting mengayak punggungnya sambil mengemut batang aku macam nak gila. Mulutnya tetap
ternganga dan angin tak berhenti-henti keluar dari mulutnya setiap kali aku menujah pantatnya dengan
keras. Kalau ikut hati mahu aku tojah sampai koyak pantat dia. Tapi barang aku nak pakai lagi beb.
UUuuuuuuu…. Bessstttttttt…..Aaauuuuwwwww Lagi Bang Lagiiiiiiiiiiiiiiiii….Bunyi suara Fida yang
merengek macam tu membuatkan aku lagi laju menojah batang aku.
Pantat Fida sudah naik merah dengan tojahan aku. Satu pemandangan menarik bila mana setiap kali aku
menarik dan menojah batang aku kulit pantat Fida macam tertarik keluar dan tertojah masuk dari
pantatnya macam pantatnya tak mahu melepaskan batang aku.
Kemudian aku menarik keluar batang aku……bunyi “POP” terkejut aku..”Wow pantat you boleh buat
bunyilah Sayang….”.kata ku sambil ketawa. “Jom kita naik atas….I nak main dengan you di atas katil you
dengan laki you” kata ku dengan berahi sekali sambil memegang batang aku yang berdenyut-denyut.
Aku dan Fida berjalan ke bilik dia dan suaminya dlm keadaan dia tk lepas memegang batang ku katanya
batang aku lagi besar dari suaminya. Sampai di tepi katil dia hendak naik keatas. “No...No...Not on the
bed...I nak you menungging sambil berdiri di tepi katil dan tangan diletakkan di tepi bucu katil. I nak fuck
you sambil berdiri” Kata ku.
Fida membalas dengan membulatkan matanya sambil berkata ” WOW…ini sesuatu yang baru untuk I ”
Apabila dia menungging sahaja aku menuja konek 7inci aku sampai ke telur Fida mengerang kesakitan.
“You nak lagi macam tu” tanya ku. Fida tak berkata apa-apa diam tanda setuju. Lalu aku tujah lagi
pantatnya dengan segala tenaga dan kepantasan sambil tangan ku menarik pinggangnya kearah ku.
Aku berasa macam berada dalam alam fantasi. Dengan pantat bini kawan ku di depan sedang dijolok
dengan ganasnya oleh batangku. Oh, kemutan pantat itu begitu rakus sekali. Fida mengerang macam
orang kena rasuk. Rambutnya melayang kesana-kemari mengikut hentakan batang ku.
Kemudian aku terdengar Fida Berkata “Sayangggggggg Fidaaa Nakkkkk Keluarrrr
ahhhhhh……OOOOhhhhhhh I’m cumminggggggggggggg…UUUHHhhhhhhhh Sedappppppppppppp
Banggggggggggggg. Hayunan aku makin lama, makin kuat bila terdengar rengekkan Fida itu. Aku
menujah pantat Fida dengan semahu hati aku. Bunyi tubuh kami berlaga semakin kuat. Hati ku
berkata…Yang pantat Fida adalah kepunyaanku pada saat ini.
Tiba-tiba aku melihat badan Fida bagaikan tersentak-sentak dan kumutan pantatnya pula semakin laju,
serta dia mengeluarkan bunyi macam orang nak bersin. Pada masa itu juga aku terasa air mani aku pun
dah nak keluar dan sampai kemuncaknya. Aku pun terkejang-kejang sambil cuba untuk memasukkan
telur-telur aku sekali kedalam pantat Fida akhirnya aku melepaskan air mani ku kedalam pantatnya. Air
mani ku mencurah curah di dalam pantatnya dan Apa bila aku menarik batang ku dari pantatnya. Air
mani ku pun keluar sama meleleh ke lantai. Bagiku ia adalah satu pemandangan yang sangat menarik.
Aku pun naik keatas katil dengan Fida dan kami berkucupan dengan penuh berahi sambil berkuluman
lidah. Selepas lima minit. Aku bertanya pada Fida “Nak lagi” Sambil tersenyum dia mengangguk
kepalanya dan terus menuju kearah batang konek aku. Dan kami meneruskan round yang kedua.
Alangkah bertuahnya aku mempunyai bini kawan yang kemarukk. Pantatnya diberikan untukku kerana
suami nya sering meninggalkannya dalam jangka waktu yang lama.
867 notes
·
View notes
Text
Khofifah-Mahfud Oke, tapi Ketua Aliansi Madura Nasional Berharap Prabowo jadi Wakil Anies
SURABAYA | KBA – Nama-nama bakal calon wakil presiden yang dinilai tepat untuk menjadi pendamping bakal calon presiden usungan Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan terus bermunculan. Setelah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, kini muncul nama Menko Polhukam Mahfud MD. Bagi Ketua Umum Aliansi Madura Nasional (AMAN) Satu Hati, H. Suli, kedua tokoh tersebut cocok untuk menjadi…
View On WordPress
0 notes
Text
Nikmat Bermain Dengan Poen Kakak.
cerita ini mengisahkan tentang diri aku yang dah ketagih dengan benda2 seks ni.nak di jadikan cerita aku mempunyai seorang kakak yang boleh tahan dengan bentuk badan dia yang langsing dan seksi.
pada hari sabtu minggu lepas,ibu dan ayahku keluar ke majlis perkahwinan mak saudara aku,aku sengaja je.tak nak ikut mak ngan ayahku pergi ke majlis perkahwinan mak saudara aku.sebab kakak aku tak sihat jadi,aku teman la dia kat umah,tapi yang sebenarnya dalam hati aku nak jelajah satu badan kakak aku.
selepas mak ngan ayah aku dah tak kelihatan di depan rumah.aku dengan segera menutup pintu rumah.kakak ku bertanya *kenapa adik tutup pintu*,aku menjawab dengan keadaan selambe*takut ada orang datang masa mak ngan ayah tak da*kakak ku terseyum lalu masuk kedalam biliknya.
dalam fikiran ku tengah merancang macam mana nak upan kakak aku nie supaya masuk perangkap.
aku pergi ke bilik kakak ku dan tanya sama ada dia nak mandi ke tak sebab aku nak tolong dia mandi,
ekk,kakak menjawab dengan lemah lembut*nakal la adik nie*aku tersenyum gembira.tak pa la kakak boleh mandi sendiri bukan nya kakak lumpuh cuma demam je,kalau adik nak tolong sangat kemas baju kakak yang kat atas katil.aku aye kan aje.dah la gi keluar kakak nak buka baju nie,aku menjawab*buka baju waw*ish adik nie dah la gi keluar.aku pun keluar dari bilik kakak.2 minit kemudian kakak keluar dari bilik nya dalam keadaan bdan nya hanya berlapit kan tuala dan kain batik.aku dengan perlahan lahan mengekori kakak dari belakang tanpa pengetahuannya,
aku mengintai kakak dari celah lubang yang ada pada dinding rumah.lubang nya tak la besar sangat.mesti tak dapat bayangkan kalau korang berada di tempat aku nie,kakak dah terlanjang bulat di depan mata ku.tek-tek nya yang gebu dengan puting berwarna merah jambu.poen nya yang masih dara lagi.
tiba2 kakak memangdang ke arah dimana aku berada.lu kakak dengan pantas menutup poen dan tek-teknya dengan dua2 belah tangan nya.aku dengan pearasaan gementar beredar dari situ dengan segera.kakak segera mandi dan memakai kain batik yang dibawanya.aku dengan perasaan gementar.
takut kakak ku memarahi aku atas perbuatan yang aku dah buat tadi,kakak keluar dari bilik mandi.dengan mukanya sepeti dalam keadaan malu dan marah.kakak berjalan keaarah ku dan bertanya kepada ku*kenapa adik buat macam tw.
sanggup adik buat macam tw kat kakak,kakak melucutkan kain yang dipakainya sampai tiada seutus urat benang pun kat badan kakak,kakak mehalakan jarinya kearah poen nya dan berkata *kalau adik nak sangat benda nie bagi tw ja kat kakak.kakak boleh bagi tapi jangan wat cam tw lagi.
kaka k membawa aku masuk kedalam biliknya dan mengunci pintu,kakak membuka seluar dan baju ku.kami berdua sama2 berada dalam keadaan ter lanjang.aku merasa hari itu hari yang paling bahagia dalam hidup aku.aku mmbaringkan kakak diatas katil.
aku membuat love bit di leher kakak.makin lama aku makin turun sampai di buah dada nya.aku hisap tanpa henti.dan kemudian aku kankang kan kakak.tapi kakak menutup balik kangkang nya.aku bertanya *kenapa kakak *,kakak menjawab dekat buah dada leh la tapi.kat poen,tak mw la.
aku memujuk kakak.dan akhirnya kakak mengalah.aku membuka kangkang nya sehingga poen jelas kelihatan bulu pada poen kata tak la lebat sangat.baru nak tumbuh ja.aku jilat poen kakak.kakak mengeliat kesedapan.
aku menjolok poen kakak dengan jari tangan ku,kakak menjerit arghhhhhhhhhhhhhhhhhhhh laju lagi dik.aku melajukan hayunan keluar masuk jariku.adik kakak dah tak tahan nie,dah nak keluar dah.arghhh kakak klimak.aku mengambil sedikit air mani kakak lalu aku cuba menjilat.
setelah kakak melihat perbuataan ku itu kakak menarik tangan.aku dah tak tahan batang konek aku pun dah keras.aku tanya memberi tahu kakak yang aku nak memasuk kan konek aku ke dalam poen dia.kakak terseyum saja tanda setuju.
perlahan2 aku masuk kan konek ku ke dalam poen kakak,pada mulanya agak keras la jugak sebab kakak kan masih dara jadi lubang pada poen nya pun masih rapat lagi la,kakak pegang pada pinggang ku dan menghayun aku kedepan dan kebelakang dengan laju.kaki kakak mengeletar seperti lembu kena sembelih.nafas kakak perlahan.
kakak akhirnya klimak sekali lagi.tidak lama selepas itu aku pula rasa mcam cecair dalam konek aku nak meletus keluar.aku tanya pada kakak nak pancut kat dalam ka kat luar,kakak berkata kat dalam.aku ketika itu tergamam dengan keputusan kakak akhirnya konek aku meletus dalam poen kakak,aku terbaring diatas badan kakak.
kelihatan kakak sangat keletihan.mungkin dia rasa nikmat dan kesedapaan daripada aku tak.akhirnya kami berdua tertidu lena dengan keadaan konek ku masih didalam poen
kakak mengejutkan ku.adik bangun.sedar saja hari dah malam.tiba2(kring)telefon kakak berbunyi.rupanya ibu ku yang menelefon kakak.katanya mereka tak jadi pulang malam nie.aku dengan kakak bukan main suka lagi.
kakak mengambil tuala dan pergi ke bilik air untuk basuk kelangkang nya yang basah.aku join sekali mandi ngan kakak.masa mandi aku menjilat tek-tek kakak tanpa henti.
malam itu kami berdua tidur bersama dalam keadaan terlanjang.sambil tw tangan ku meraba poen kakak mana kala kakak bermain dengan konek ku.aku harap korang tak jadi macam aku ni sumbang mahram.tapi seronok..
Tamat...
523 notes
·
View notes
Text
Bu, Pak … Teman-temanku satu per satu menikah, sebagian bahkan sudah mengantar anak ke sekolah. Sementara aku merasa belum bertemu jodohku. Apa aku terlalu pemilih? Apakah kriteria yang aku inginkan terlalu tinggi?
Nak …
Menjadi pemilih dalam urusan jodoh adalah sebuah keharusan.
Sudah selayaknya kamu berhati-hati menjalin hubungan dengan orang yang nanti akan serumah denganmu, membangun keluarga, menghabiskan waktu menua bersama.
Mungkin ini kedengaran klise, tapi menikah memang bukanlah perlombaan. Tak ada menang-kalah, tak ada cepat-lambat.
Masa penantian dan pencarian ini, barangkali adalah ruang yang Tuhan kasih untuk kamu belajar lebih banyak:
Tentang dirimu, tentang hidupmu.
Tentang menjadi pasangan dan orang tua yang baik.
Tentang mengelola uang dan mengatur rumah tangga.
Tentang membangun keluarga yang bahagia, sehidup sesurga.
390 notes
·
View notes